Sering Makan Mie dan Teh Manis Larut Malam, Penyebab Bapak Sutio Mengidap Diabetes

Pak Sutio Adi Nuroho – 60 Tahun (Pengidap Penyakit Diabetes dan Jantung)
12 Oktober 2021

Photo from Yoga Kapuranca

Seperti permasalahan pada umumnya, ayah saya terkena diabetes juga disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat dan pola makan yang tidak teratur. Sudah 13 tahun lebih, sejak 2008, ia berkutat dengan masalah kadar gula yang tidak dapat dikontrol hingga berimbas pada kondisi fisiknya yang terlihat lebih tua dibanding dengan orang seusianya.

Memang, ketika masih bekerja ayah saya merupakan orang yang tidak beraturan alias suka makan sembarangan, makan tidak teratur, sering mengonsumsi mie instan dan minuman manis. Bayangkan saja, setiap kali pulang dari bekerja ia selalu menyempatkan diri untuk makan mie instan, meskipun sudah larut malam. Dan yang paling berbahayanya lagi, setelah makan ia langsung rebahan sampai akhirnya ketiduran.

*Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.

Kebiasaan buruk ini bertahun-tahun ia lakukan tanpa tahu akibatnya. Saya tidak lelah-lelahnya memberikan saran untuk berhenti menjalani hidup dengan cara seperti ini, tetapi saran saya tersebut hanya mampu mengubahnya sebentar dan selalu kembali pada kebiasaan tidak sehatnya tersebut.

Tahun 2011 barulah ia sadar akan pentingnya menjalankan pola hidup sehat, setelah pergulatannya dengan badan yang lemas, sering keram, sakit-sakit di sekujur punggung hingga leher. Saat itu dokter memvonis bahwa kadar gula di dalam darahnya sudah masuk level gawat, sehingga ayah saya disarankan untuk meninggalkan gaya hidupnya yang tidak sehat jika tidak ingin kondisi kesehatannya semakin memburuk.

*Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.

Demi membantu mencegah agar kadar gulanya tidak tinggi dan dapat dikontrol, dokter memberikan berbagai macam obat yang harus ayah saya konsumsi setiap hari. Sejak saat itu, kehidupannya memang berubah drastis. Tidak ada lagi mie instan larut malam serta teh manis yang selalu menjadi kegemarannya.

Namun ternyata semua itu tidak berlangsung lama. Dua bulan semenjak divonis menderita diabetes, keadaan tubuhnya kembali drop. Ia mengaku sering lemas dan tubuhnya mengurus secara drastis. 

Saya pun baru tahu alasan akhir-akhir ini, kenapa kondisi kesehatannya malah semakin memburuk. Beliau bercerita kalau kebiasaan mengonsumsi mie instan setelah pulang kerja tidak bisa ia hilangkan, sehingga kerap kali beliau makan mie instan secara diam-diam.

*Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.

Selain itu kebiasaan jajan sembarangan saat di kantor juga menjadi faktor yang membuat kadar gulanya susah dikontrol. Menurut penuturannya, teman-teman seangkatannya pun banyak memiliki masalah kesehatan yang sama dengannya. Bahkan, beberapa ada yang sampai kehilangan nyawa karena penyakitnya.

Akhirnya, semenjak saat itu ayah saya mulai benar-benar memperhatikan kesehatannya demi memulihkan kondisi fisiknya. Obat yang diberikan dokter tidak pernah ia lepas untuk dikonsumsi. Berbagai macam ramuan herbal pun ia tenggak demi mempercepat proses penyembuhannya.

Hasil Tes Sebelum Minum Sopalpha

*Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.

Hasil Tes Setelah Minum Sopalpha

*Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.

Namun berbagai macam jenis dan ramuan yang ia makan pun, kesehatannya tetap begitu-begitu saja. Gejala lemas, sakit di badan, serta kram di tangan dan kaki pun tak kunjung teratasi.

Beruntung, saat itu saya menemukan SOPALPHA di internet. Video-video menampilkan cerita orang yang berhasil mengatasi masalah diabetesnya semenjak minum SOPALPHA. Hal tersebutlah yang menjadi dorongan ayah saya untuk membuktikannya secara langsung.

*Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.

Dan ternyata, setelah mengonsumsi sebanyak satu box SOPALPHA, semua kesaksian orang-orang di video tentang kesembuhannya terbukti. Meskipun hanya mengonsumsi sebanyak 1 sachet setiap harinya, Ayah saya tidak kekurangan efek positif dari SOPALPHA. Gejala lemas, kram dibagian kaki dan tangan, serta sakit pada tubuh perlahan menghilang. 

*Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.

Pun dengan kadar gula di dalam darahnya kini mulai menunjukan perubahan yang signifikan. Sebelum mengonsumsi SOPALPHA, gula darah ayah saya ada di angka 228 mg/dL. Namun sekarang sudah normal menjadi 113 mg/dL.

Awalnya memang saya tidak percaya kenapa efeknya bisa sebagus ini, tapi jika saya melihat lagi kondisi fisik ayah saya yang sudah mulai bugar dari sebelumnya, saya pun seratus persen menjadi percaya kalau kesehatannya kini ia dapat setelah rutin mengonsumsi SOPALPHA.

*Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.

Jadi, apa lagi yang membuat kalian ragu untuk minum SOPALPHA? Ayah saya sudah membuktikannya, sekarang giliran kamu!

Penyebab Penyakit Diabetes dan Jantung yang di alami Pak Sutio berangsur membaik setelah minum SOPALPHA, Buktikan Dengan Klik Link Dibawah Ini!

TESTIMONI SOPALPHA

Berikut adalah testimoni dari Ibu Tjandra Saril (bu Santi). Penderita sakit Jantung, sudah pasang ring jantung tahun 2018, dan minum obat 14 macam:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Kesaksian Ibu Ita Sunarsih Penderita Diabetes dan Trigliserida.

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Kesaksian Pak Agus penderita penyakit Diabetes:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Kesaksian Ci Ernawaty penderita penyakit Kolesterol:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Ci Ester Pengidap Penyakit Fatty Liver, Miom, dan Pembengkakan Ginjalmengkonsumsi SOPALPHA:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Kesaksian Ibu Isah binti Kardani penderita penyakit Hipertensi, Kolesterol, dan Radang Sendi:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Kesaksian Ibu santi Pengidap Penyakit Jantung:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Kesaksian Pak Khairul Pengidap Penyakit Hiperkolestrolimia, Asam Urat, dan GERD mengkonsumsi SOPALPHA:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Kesaksian Ibu Haryani​ yang pernah Kecelakaan Karena Vertigo Dan Penyakit Jantung, lalu setelah konsumsi SOPALPHA:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Pak Deta merasakan gejala kolestrol hilang setelah minum SOPALPHA:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Pak Wisnu makan banyak daging bebek tapi kolestrol tidak kambuh berkat SOPALPHA:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Pak Thomas sudah bisa berjalan berkat minum SOPALPHA 4 box:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Hipertensi dan Stroke di alami oleh Pak Mikson, sudah bisa membawa motor berkat minum SOPALPHA 1 box:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Diabetes yang di alami oleh Pak Hadi, berangsur membaik berkat minum SOPALPHA:

*disclaimer: hasil yang didapatkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Gisella
Aulia Sarah
Sharena Delon
Neil
Its Merry
Amanda Elissa
Sandra Dewi
Audi Marissa
Park Nam
Angela July
Angeline
Agnes Cassandra
Shandy Aulia
Clairine Clay
Puspa Dewi
Claudia Novira
Abibayu
Lawrencia Anzela

TESTIMONI

“Aku orangnya mudah lelah, apalagi kegiatan di kantor itu banyak banget. Bahkan untuk ke meja kerja aku harus menggunakan tangga setiap harinya. Lalu aku coba minum SOP ALPHA atas saran temen kerjaku. Eh bener aja, yang biasanya jantungku selalu berdebar saat naik turun tangga, setelah minum SOP ngerasa jadi lebih teratur nafasnya. Aku juga udah gak ngerasa kelelahan lagi ketika beraktifitas tinggi selama di kantor.”

– Cilla (24), Wanita

“Minuman ini nyegerin banget, gue sampe ketagihan mau minum terus. Tapi ketika diseduh, serbuknya agak susah larut. Bahkan yang biasanya gue selalu kekurangan tidur karena kerjaan kantor, selama minum ini gue jadi lebih seger dan ngerasa pikiran jauh lebih fresh. Gue jadi semangat terus untuk selesain semua kerjaan kantor,
mantap banget.”

– Felix (23), Pria

“Saya diberikan SOP ALPHA oleh anak saya, sebanyak 6 bungkus. Meskipun hanya mengonsumsi selama 3 hari, tetapi manfaat yang saya rasakan sangat baik.  Sebelumnya menstruasi saya tidak lancar, setelah saya minum SOP ALPHA, anehnya saya langsung menstruasi.”

– Henny (47), Wanita

“Selama 7 hari mengonsumsi SOP ALPHA, aku merasakan perbedaan dalam keseharian aku sendiri. Pada hari pertama sampai ketiga, kualitas tidur aku meningkat. Yang biasanya aku suka kebangun malem-malem, setelah mengonsumsi SOP ALPHA udah gak pernah kebangun lagi. Tidurku jadi lebih tenang dan nyaman. Hari selanjutnya hingga hari ke-7 aku ngerasa tubuh jadi fit dan lebih bersemangat saat aktifikas siang hari di kantor.”

– Sherly (24), Wanita

%d bloggers like this: